Namun dalam postingan kali ini tetap menggunakan simulasi Cisco Packet Tracer akan kita coba mengembangkan lagi yaitu mencoba menghubungkan kedua jaringan tersebut tetapi menggunakan 2 router.
dah siap..? lets go brader...
pertama-tama kita buat jaringan seperti gambar dibawah, untuk settingan IP-PC, IP-server DHCP, gateway dan lain-lain dapat dilihat pada postingan Koneksi 2 Jaringan DHCP Berbeda Kelas Pada Cisco Paket Tracer
setelah itu tambahkan 2 buah Router-PT.
- Dari router pertama pada port FastEthernet0/0 dihubungkan ke Switch port Fastethernet pada jaringan kelas C menggunakan Copper Straight-Through,
- Kemudian pada router kedua pada port FastEthernet0/0 juga dihubungkan ke Switch port FastEthernet pada jaringan kelas B juga menggunakan Copper Straight-Through.
- Terakhir kita hubungkan kedua router tersebut menggunakan Copper Cross-Over, masing-masing pada port FastEthernet1/0.
Ok brader, Sekarang tinggal kita kilik tu kedua router...
klik router pertama (jaringan kelas C)
- ROUTING-RIP -> input netID 10.0.0.0 dan 192.168.10.0
- INTERFACE-FastEthernet0/0 -> Port Status On
-> IP Address 192.168.10.254
-> subnet Mask 255.255.255.0
- INTERFACE-FastEthernet1/0 -> Port Status On
-> IP Address 10.0.0.1
-> Subnet Mask 255.0.0.0
- GLOBAL-Setting -> save - close
klik router kedua (jaringan kelas B)
- ROUTING-RIP -> input netID 10.0.0.0 dan 172.16.0.0
- INTERFACE-FastEthernet0/0 -> Port Status On
-> IP Address 172.16.40.254
-> Subnet Mask 255.255.0.0
- INTERFACE-FastEthernet1/0 -> Port Status On
-> IP Address 10.0.0.2
-> Subnet Mask 255.0.0.0
- GLOBAL-Setting -> save - close
Jika sudah tunggu beberapa saat, sehingga tampilannya seperti gambar dibawah ini.
tinggal lakukan test pingin lintas jaringan, dan usahakan melakukan test pinging 2 kali, karena biasanya test pinging pertama pada replay pertama pasti RTO tapi pada replay kedua dan seterusnya hingga test pinging berikutnya sukses...
Selamat Belajar lagi ya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar